Bekraf (Badan Ekonomi Kreatif) merupakan Lembaga yang dibuat oleh presiden untuk mengatur, merangkul, dan juga menaungi industri kreatif. Bekraf sendiri mengelompokan ekonomi kreatif menjadi 16 subsektor ekonomi kreatif.
Di antara 16 subsektor tersebut, subsektor layanan komputer dan perangkat lunak (software, aplikasi) serta subsektor ekonomi kreatif pengembangan permainan interaktif yang banyak dilirik oleh masyarakat. Jika kamu penasaran mengenai kedua subsektor dari ekonomi kreatif tersebut dan aneka subsektor lainnya, artikel ini cocok untuk kamu baca.
Apa Itu Ekonomi Kreatif?
Sebelum kamu mencari tahu tentang 16 subsektor ekonomi kreatif, kamu terlebih dahulu harus mengerti tentang apa ekonomi kreatif itu sendiri. Ekonomi kreatif merupakan sebuah konsep ekonomi yang menerapkan kreativitas dan juga ide yang berasal dari manusia, untuk inovasi sebagai faktor produksi yang utama.
Di dalam konsep ekonomi kreatif, ide, pengetahuan, dan juga kreativitas dari manusia, digunakan untuk menghasilkan inovasi dinilai sebagai aset yang dapat memajukan perekonomian. Ide untuk inovasi biasanya berangkat dari kebutuhan, keinginan, dan juga keresahan.
Karena itu, produk dari industri yang sudah menggunakan konsep ekonomi kreatif akan menjadi produk yang laris di pasaran. Selain itu, industri yang menggunakan konsep ekonomi kreatif juga membutuhkan banyak Sumber Daya Manusia (SDM), sehingga dapat menurunkan angka pengangguran di negara.
16 Subsektor Ekonomi Kreatif
Seperti yang sebelumnya sudah dijelaskan, ada 16 subsektor industri yang termasuk ekonomi kreatif yang ditetapkan oleh Bekraf (Badan Ekonomi Kreatif). Adapun 16 subsektor dari ekonomi kreatif tersebut yaitu:
- Musik
- Kuliner
- Arsitektur
- Kerajinan (craft)
- Penerbitan
- Research and development
- Film
- Seni pertunjukkan
- Fotografi
- TV dan radio
- Fashion
- Video
- Desain
- Advertising (periklanan)
- Permainan interaktif
- Layanan komputer dan perangkat lunak (software, aplikasi)
Daftar Subsektor yang Dilirik Masyarakat
Di zaman yang serba digital seperti saat ini, banyak orang yang mulai menggunakan perangkat lunak atau software atau aplikasi untuk menjalankan kehidupan sehari-hari. Selain itu, banyak orang juga menggunakan permainan interaktif sebagai hiburan untuk mengisi waktu luang.
Berikut akan kami jelaskan dua subsektor ekonomi kreatif yang saat ini banyak dilirik oleh masyarakat tersebut:
1. Permainan Interaktif
Permainan identik dengan konotasi yang buruk hiburan dan juga kesenangan yang biasanya digemari oleh anak-anak dan remaja. Namun, permainan interaktif yang dimaksud dalam subsektor ini juga mencakup permainan yang mengasah ketangkasan otak serta dapat mengedukasi penggunanya.
Industri permainan kreatif ini mencakup proses kreasi dan juga produksi permainan, baik untuk komputer, video game, ataupun juga di smartphone yang bersifat hiburan edukasi dan ketangkasan otak.
Dengan adanya subsektor ekonomi kreatif ini, pandangan masyarakat terhadap permainan juga mulai berubah menjadi lebih baik lagi. Bahkan, sekarang sudah banyak orang yang menjadikan hobi atau kegemarannya bermain menjadi profesi, lho!
Jika kamu senang bermain permainan interaktif yang dapat mengasah kecerdasan dan ketangkasan otak, kamu juga dapat menjadikannya sebagai profesimu. Namun, kamu tentu saja harus profesional dalam bermain.
2. Layanan Komputer dan Perangkat Lunak (Software, Aplikasi)
Kegiatan yang termasuk ke dalam subsektor ini merupakan kegiatan yang banyak terkait dengan pengembangan teknologi informasi. Layanan pengolahan data, layanan jasa komputer, layanan pengembangan database, layanan desain, analisis, dan integrasi sistem termasuk dalam subsektor ini.
Seperti yang sebelumnya sudah kami singgung, saat ini banyak orang yang menggunakan aplikasi untuk mempermudah kegiatan sehari-hari. Penggunaan aplikasi bahkan sudah beragam, kamu dapat memesan layanan pengantar makanan melalui aplikasi.
Selain itu, kamu juga dapat melakukan transaksi perbankan menggunakan aplikasi, membeli pakaian, dan bahan makan menggunakan aplikasi. Tak hanya itu saja, mencatat keuangan bisa menggunakan aplikasi, dan bahkan kamu dapat melakukan investasi menggunakan aplikasi.
Dengan kehadirannya yang dapat memudahkan dan memberikan kenyamanan bagi banyak orang, subsektor ini memiliki banyak peminat. Kamu dapat membuat aplikasi yang dapat menyelesaikan permasalahan yang ada.
Ide yang ada dalam industri kreatif memang berasal dari keresahan atau kebutuhan manusia, sehingga dapat menghasilkan produk yang menjadi angin segar. Bukan hanya bagi pengguna produk, namun juga produsennya, bahkan pemerintah pun banyak diuntungkan dari industri kreatif ini.